Lagi, ketika menginginkan alternatif wisata selain pantai yang hangat dan identik dengan kesan tropis ketika sedang berada di Kabupaten Tapanuli Tengah Provinsi Sumatera Utara, mulailah memikirkan untuk melangkah ke salah satu tujuan wisata lain yang ada di daerah ini.
Ini dia, Air Terjun Sihobuk. Air terjun yang mendapat kesan sebagai air terjun pemalu oleh warga karena posisinya yang tersembunyi. Posisinya yang tersudut diantara lebatnya hutan nan hijau dan tebing memberi kesan tenang dan sejuk.
Air terjun ini sebelumnya lebih dikenal dengan nama Air Terjun
Sibuni-Buni karena berada di Desa Sibuni-Buni. Akan tetapi, pada
Februari 2014 setelah renovasi, pembangunan dan perbaikan disana-sini
untuk memperindah dan mempercantik, Air Terjun Sibuni-Buni resmi berubah
nama menjadi Air Terjun Sihobuk yang langsung diresmikan oleh Bupati
Tapanuli Tengah sekaligus menjadi soft opening daerah wisata Air Terjun Sihobuk.
Jika awalnya air terjun ini jarang ramai, kini seakan-akan menjadi lebih sempit karena lebih ramai dikunjungi khususnya pada hari libur. Minggu pagi menjadi favorit keluarga, sedangkan anak muda lebih suka minggu siang hingga sore.
Kawasan Air Terjun Sihobuk sudah memiliki fasilitas 3 petak kolam pemandian dengan berbagai tingkatan kedalaman, 6 unit kios, 2 unit mini cafetaria, beberapa unit gazebo tempat bersantai, kawasan open stage, beberapa unit toilet yang sekaligus berfungsi sebagai tempat berganti baju bagi pengunjung yang ingin berenang serta area parkir. Meski begitu, karena masih dalam tahap pembangunan beberapa fasilitas yang ada belum benar-benar berfungsi sebagai mana mestinya.
Dua gambar di atas merupakan wujud air terjun tempo dulu ketika namanya masih Air Terjun Sibuni-buni. Sangat banyak perbedaan tentunya dengan wujud pasca make over. Jika dulu tidak memungkinkan untuk terjun dari ketinggian karena kedalaman kurang dari satu meter, sekarang itu sudah satu kewajiban untuk ditaklukkan para pengunjung penantang adrenalin challenge.
Air Terjun Sihobuk sebagai salah satu objek wisata Tapanuli Tengah berada di Desa Sibuni-buni, Kecamatan Sarudik, yang berjarak 4 km dari Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah. Menuju ke tempat ini bisa melalui Kelurahan Sibuluan Nalambok, Kecamatan Sarudik sebagai akses primer. Akses lain bisa dari persimpangan Tugu Ikan Sibuluan, hanya saja sedikit lebih berliku dan menantang karena harus melalui jembatan kayu. It is interesting sebenarnya.
Koordinat Lokasi : 1o 43' 47'' N, 98o 49' 32'' E
0 komentar:
Posting Komentar